MUARASABAK - SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd menggelar pelatihan desain kemasan produk bagi pelaku Usaha mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Tanjung Jabung Timur, di Rumah Pintar Dinas Pendidikan setempat, pada Rabu (13/7).
Pelatihan tersebut dibuka oleh Setiaandika Priandaru, Government and Relations PetroChina International Jabung Ltd dan staff ahli Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan sejumlah perwakilan PKK.
Sejumlah pelaku usaha yang ikut tergabung dalam pelatihan yang digelar PetroChina International Jabung Ltd ini, mendapatkan ilmu mengemas produk produk usaha yang ditekuni, produk dengan kemasan yang menarik dilatih langsung oleh Mohammad Firsan dari Rumah Kemasan Bandung.
Setiaandika Priandaru, Government and Relations PetroChina International Jabung Ltd mengatakan, pihaknya sudah berkelanjutan melakukan program pelaku usaha menengah sejak tahun 2012.
"Untuk saat ini kita melakukan pelatihan desain kemasan, harapan kami pasti ini akan ada lagi. Karena kita punya tanggung jawab sosial dan terus mencari sumber lain yang bisa kita kembangkan dan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur," kata Setiaandika Priandaru.
Setiaandika Priandaru menyebutkan, PetroChina International Jabung Ltd memiliki target setiap peserta bisa memiliki kemampuan mendesain produk miliknya sendiri dengan menarik, baik dan mudah diterima oleh konsumen.
"Ketika orang melihat produk kita jadi tertarik, dalam desain juga harus ada informasi yang jelas produknya apa. Termasuk halal, jangka waktu. Mungkin selama ini tidak ada kemasan yang baku bagi pelaku usaha, ketika desain sudah tertata rapi orang akan tertarik," ujarnya.
PetroChina International Jabung Ltd berharap, lahirnya UMKM dan IKM yang besar dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Sehingga PetroChina International Jabung Ltd bisa membawa usaha tersebut melaju ke tingkat yang lebih tinggi.
"Mungkin bisa kita bawa ke pameran nasional, hal tersebut bisa kita lakukan. Saya yakin teman-teman dari Pemda punya program yang lebih mantap, mereka akan menghubungi kita, dan mudah mudahan kita akan selalu support," katanya.
Empat produk terbaik yang ikut serta dalam pelatihan ini, akan dibantu oleh PetroChina International Jabung Ltd untuk dipromosikan.
Disisi lain, Mohammad Firsan pelatih desian dari Rumah Kemasan Bandung berkata, hal yang pertama diberikan pada pelaku usaha di Kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah mengubah mainset tentang pentingnya suatu merek.
Karena banyak ditemukan, pelaku UMKM dan IKM kurang memperhatikan merek, kemudian kemasan produk yang menarik dan cocok serta membahas tentang desian kepada pelaku usaha.
"Saya memperhatikan di Indonesia ini desian kemasan usaha mereka kurang menarik. Harusnya ada target market, misalnya siapa sih target marketnya, buat oleh-oleh kah, anak muda kah atau buat dewasa. Jadi kita akan membuka wawasan meraka tentang desain kemasan," sebutnya.
Sementara itu, Drs. Arman Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, usai membuka pelatihan desian tersebut berharap produk IKM dan UMKM dari Tanjung Jabung Timur bisa bersaing dan diterima konsumen, khalayak ramai.
"Mungkin produk bisa masuk ke swalayan. Jika produknya sudah bagus, pembeli sudah banyak konsumen senang. Kalau kita berbelanja sering memperhatikan kemasan, bagus atau tidaknya," sebut Arman.
Dengan banyaknya pembeli yang senang dengan produk dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur, pelaku usaha mendapatkan income dari keahlian sendiri. Hal tersebut lah yang menjadi harapan besar bagi seluruh elemen.(nng)